Peran Penting Ibu Dalam Memperbaiki Perilaku Kesehatan Gigi di Masyarakat

Article | 2020-10-05 12:33:33

Home » Articles » Peran Penting Ibu Dalam Memperbaiki Perilaku Kesehatan Gigi di Masyarakat

Peran Penting Ibu Dalam Memperbaiki Perilaku Kesehatan Gigi di Masyarakat



Berbagai penyakit gigi dan mulut yang terjadi di lingkungan masyarakat merupakan permasalahan kesehatan yang sangat membutuhkan perhatian khusus. Permasalahan kesehatan gigi dan mulut pada beberapa negara berkembang seperti Indonesia, berada diperingkat sepuluh besar penyakit yang jumlahnya masih terlalu besar yang tersebar di berbagai wilayah.

Lubang gigi atau karies gigi adalah penyakit yang menyerang rongga mulut dan diakibatkan perusakan bakteri pada jaringan keras gigi. Kerusakan jaringan gigi jika tidak segera ditindak lanjuti akan terjadinya penyebaran. Jika tetap dibiarkan, lubang gigi akan menyebabkan rasa sakit nyeri pada gigi, infeksi pada gusi, tanggalnya gigi, bahkan kematian.

Hasi Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 mencatat proporsi masalah gigi dan mulut sebesar 57,6% dan yang mendapatkan pelayanan dari tenaga medis gigi sebesar 10,2%. Adapun proporsi perilaku menyikat gigi dengan benar sebesar 2,8%.

Penyakit gigi dan mulut merupakan penyakit masyarakat yang dapat menyerang semua golongan umur, yang mempunyai sikap progresif bila tidak dirawat atau diobati akan semakin parah. Persepsi dan perilaku masyarakat Indonesia terhadap kesehatan gigi dan mulut masih buruk karena kurangnya penanaman akan arti penting memelihara kesehatan gigi dan mulut sejak dini. Potret kesehatan gigi dan mulut di Indonesia yang masih buruk terlihat dari masih besarrnya angka karies gigi dan penyakit mulut di Indonesia yang cenderung meningkat.

Penyebab tingginya prevalensi karies gigi adalah kurangnya pengetahuan, sikap, dan tindakan ibu tentang pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut anaknya yang akan bertambah jadi masalah, apabila berlanjut hingga usia dewasa. Penyakit karies gigi paling banyak diderita pada golongan umur 4-12 tahun, dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa kurangnya pengetahuan tentang pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut yang dialami sejak usia dini hingga dewasa dapat mempengaruhi perilaku yang salah yang dapat diturunkan orang tua kepada anak.

Maka dari itu, setiap orang tua khususnya ibu mempunyai peran penting bagi pertumbuhan anak hendaklah mencari informasi tentang kesehatan gigi dan mulut balita usia 3-5 tahun di Puskesmas yang berada di wilayahnya, di klinik dokter gigi terdekat atau informasi di media-media yang terpercaya. Informasi ini meliputi pengertian, manfaat, pencegahan dan penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut.

Selalu konsultasikan masalah kesehatan gigi dan mulut anda pada dokter gigi dan klinik gigi terbaik di Bali pilihan Anda.

BIA Dental Center

+6282139396161

Jl. Sunset Road No.86A, Seminyak, Badung, bali Indonesia 80361.