Masalah gigi sering mengganggu aktivitas Anda. Banyaknya masalah gigi yang seringkali tidak disadari dapat membuat Anda terlambat untuk mengobatinya. Masalah gigi yang sering Anda tinggalkan sendiri hanya akan memperburuk dan berakibat fatal. Berikut ini masalah gigi yang sering terjadi dan penyebabnya.

1. Sakit Gigi

Anda telah membuat janji dengan dokter gigi, dan tidak bisa segera datang. Untuk sementara, Anda dapat membantu berkumur dengan air hangat, menggunakan benang untuk menghilangkan makanan yang tersangkut di antara gigi, dan menggunakan obat penghilang rasa sakit yang dijual bebas. Jika Anda melihat pembengkakan atau nanah di sekitar gigi, atau jika Anda demam, itu bisa menjadi tanda bahwa Anda mengalami abses, masalah yang lebih serius. Temui dokter gigi Anda sesegera mungkin. Anda mungkin memerlukan antibiotik serta perawatan lain.

2. Gigi Bernoda

Makanan, obat-obatan, tembakau, dan trauma adalah beberapa hal yang dapat mengubah warna gigi Anda. Anda memiliki tiga opsi untuk memutihkannya. Dokter gigi Anda dapat menggunakan zat pemutih dan lampu khusus. Atau Anda bisa memutihkannya di rumah dengan nampan plastik dan gel dari dokter gigi atau toko Anda. Pilihan paling sederhana, pasta gigi pemutih, dan bilasan pemutih, hanya menghilangkan noda permukaan.

3. Gigi Berlubang

Lubang kecil di gigi Anda ini adalah berita buruk. Anda mendapatkannya ketika bakteri lengket, yang disebut plak, menumpuk di gigi Anda, perlahan-lahan menghancurkan cangkang luar yang keras, yang disebut enamel. Orang dewasa juga dapat mengalami masalah dengan kerusakan gigi di garis gusi dan di sekitar tepi tambalan sebelumnya. Untuk mencegahnya, gosok gigi setidaknya dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride, batasi camilan, benang setiap hari, bilas dengan obat kumur fluoride, dan ikuti janji dokter gigi Anda. Tanyakan kepada dokter gigi Anda apakah Anda bisa mendapat manfaat dari sealant.

4. Gigi Terkelupas

Ini adalah jenis cedera gigi nomor 1. Kecelakaan dapat menyebabkan chip. Jadi dapat sesuatu yang kurang dramatis, seperti mengunyah popcorn. Dokter gigi Anda dapat merekomendasikan perawatan Crown jika chip besar atau ikatan dengan bahan resin yang kuat untuk mengganti area yang terkelupas. Jika pulpa beresiko, Anda mungkin membutuhkan saluran akar yang diikuti oleh veneer atau crown.

5. Impaksi Gigi

Gigi dewasa yang tidak masuk dengan benar akan mengalami impaksi. Ini biasanya terjadi ketika gigi menempel pada gigi, tulang, atau jaringan lunak lain. Jika tidak mengganggu Anda, dokter gigi dapat merekomendasikan untuk membiarkannya. Tetapi jika sakit atau dapat menyebabkan masalah di kemudian hari, ahli bedah mulut dapat mengangkatnya.

6. Gigi Retak

Anda bermain sepak bola tanpa pelindung mulut atau mengunyah, atau mungkin Anda tidak tahu bagaimana hal itu terjadi, tetapi sekarang Anda memiliki gigi geraham yang retak. Bisakah dokter gigi bisa menyelamatkan gigi Anda? Tergantung. Kebanyakan dokter gigi merekomendasikan mahkota gigi yang retak untuk mencegah retaknya memburuk. Jika gigi sensitif terhadap panas dan dingin, masalahnya lebih kompleks. Jika retakan berada di atas garis gusi, Anda mungkin memerlukan root canal dan crown. Namun, retakan yang lebih dalam berarti gigi harus dicabut.

7. Peka terhadap Dingin

Es krim seharusnya terasa enak, tidak membuat Anda meringis ketika hawa dingin menyerang gigi Anda. Langkah pertama adalah menemukan penyebabnya. Ini bisa berupa gigi berlubang, enamel gigi atau tambalan yang aus, penyakit gusi, gigi patah, atau akar yang terbuka. Setelah dokter gigi Anda memecahkan masalah, Anda mungkin perlu mengisi, saluran akar, atau perawatan gusi untuk mengganti jaringan yang hilang di akar. Atau Anda mungkin hanya perlu pasta gigi atau strip desensitisasi, atau gel fluoride.

8. Terlalu Banyak Gigi: Hyperdontia

Berapa banyak gigi di mulut Anda? Jika Anda menyukai kebanyakan orang, Anda memiliki 20 gigi sulung, atau "bayi", dan kini Anda memiliki 32 gigi dewasa. Ini jarang terjadi, tetapi beberapa orang memiliki gigi ekstra, yang disebut hyperdontia. Orang yang mengalaminya juga mungkin memiliki kondisi lain, seperti langit-langit mulut sumbing atau Sindrom Gardner (yang membentuk tumor yang bukan kanker). Perawatannya adalah mencabut gigi tambahan dan menggunakan ortodontik untuk mengoreksi gigitannya.

9. Gigi Bengkok

Cara mengatasinya - ortodontia - tidak hanya untuk anak-anak. Dan meluruskan gigi yang bengkok dan meluruskan gigitan Anda tidak hanya membuat Anda tersenyum lebih cantik. Ini bisa menjadi bagian penting dari meningkatkan kesehatan gigi secara keseluruhan, menghilangkan gejala seperti sakit rahang. Ortodontis dapat menggunakan kawat gigi (logam atau baki), pelurus, dan pengikut.

10. Celah Antara Gigi

Anda mungkin tidak menganggap kesenjangan antara gigi depan sebagai masalah sama sekali. Orang-orang terkenal yang memakai olahraga ini termasuk penyanyi Madonna, aktris Anna Paquin, model Lauren Hutton, dan pemain sepak bola yang menjadi pembawa acara TV, Michael Strahan. Namun, jika Anda ingin memperbaikinya, pilihan Anda termasuk ortodontik untuk mendekatkan gigi dan solusi kosmetik seperti veneer atau bonding.

11. Masalah Gusi

Apakah gusi Anda mudah berdarah? Apakah mereka lembut? Apakah Anda memperhatikan mereka menarik diri dari gigi Anda? Anda mungkin menderita penyakit gusi (gingivitis). Penumpukan plak, bakteri lengket, di bawah garis gusi menyebabkannya. Jika tidak dirawat, pada beberapa titik dapat menyebabkan keropos tulang, dan gigi Anda mungkin bergeser atau menjadi longgar. Itu bisa membuatnya lebih sulit untuk dikunyah dan bahkan berbicara. Untuk menghindari penyakit gusi, sikat, benang, dan bilas dengan obat kumur antiseptik setiap hari, dan temui dokter gigi Anda untuk pembersihan secara teratur.

12. Mengepalkan atau Menggiling Gigi

Menggiling gigi Anda disebut bruxism. Stres adalah salah satu penyebabnya. Gigi yang tidak selaras atau masalah tidur juga bisa menjadi penyebab di antara orang dewasa. (Di antara anak-anak, penyebabnya bisa termasuk alergi). Bruxism bisa membuat Anda sakit kepala, sakit rahang, dan gigi yang pecah atau lepas. Jika Anda menggiling gigi pada malam hari, mintalah dokter gigi untuk memberi Anda pelindung mulut. Jika itu masalah di siang hari, cobalah meditasi, olahraga, atau cara lain untuk mengurangi stres.

13. Masalah Gigi Wisdom

Jika dokter gigi Anda mengatakan gigi bungsu Anda, atau molar ketiga, datang tanpa masalah, anggap diri Anda beruntung. Kebanyakan orang - 90% - memiliki setidaknya satu gigi bungsu yang terkena dampak, atau tidak dapat tumbuh sepenuhnya. Masalah dengan gigi bungsu Anda dapat menyebabkan gigi berlubang, kerusakan pada gigi tetangga, dan penyakit gusi. Gigi bungsu pada umumnya berusia antara 17 dan 25 tahun. Dokter gigi Anda harus melacak perkembangannya. Jika mereka menjadi masalah, Anda mungkin perlu mencabutnya.

14. Tidak ada ruang untuk benang

Tidak peduli seberapa ketat pemasangannya, selalu ada ruang untuk benang di antara gigi Anda. Jika tidak, Anda mungkin perlu beralih ke benang tipis atau lilin. Anda juga dapat mencoba berbagai jenis alat, seperti flosser yang dililitkan atau pencabut gigi. Eksperimen sampai Anda menemukan produk yang cocok untuk Anda, dan kemudian gunakan setiap hari. Flossing adalah suatu keharusan untuk kesehatan gigi yang baik.

15. Apakah Grills Menyebabkan Masalah?

Mengikat penutup logam dekoratif ke gigi dengan lem yang tidak dimaksudkan untuk digunakan di mulut Anda dapat merusak. Dan panggangan yang terbuat dari logam yang lebih murah daripada emas atau perak bisa mengiritasi mulut Anda. Selalu keluarkan panggangan sebelum Anda makan, dan pastikan Anda menjaga dan membersihkan gigi Anda.

                Jika Anda menemukan salah satu masalah gigi di atas, maka Anda harus menghubungi dan berkonsultasi dengan dokter gigi Anda untuk mendapatkan perawatan gigi yang tepat.

Jangan ragu untuk menghubungi kami  

Bali Implant Aesthetic (BIA) Dental Center
Jln. Sunset Road NO. 86A Seminyak, Kuta, Badung, Bali, Indonesia 80361