Article | 2021-11-16 05:12:33
Home » Articles » Jaga Kesehatan Gigi, Wariskan Gigi Sehat untuk Anak
Jaga Kesehatan Gigi,
Wariskan Gigi Sehat untuk Anak
Siapapun pasti mendambakan memiliki gigi yang bersih dan sehat, rutin memeriksakan dan merawat gigi ke dokter gigi setidaknya 6 bulan sekali menjadi solusinya. Hal paling sederhana untuk mendapatkan gigi yang sehat adalah menjaga kesehatan gigi dan mulut sejak dini. Menjaga kesehatan gigi merupakan tanggung jawab setiap orang, selain menjauhkan dari kemungkinan penyakit gigi dan mulut, kondisi gigi yang sehat ini pun bisa diturunkan pada anak kita. Loh, kok bisa? Dalam artikel ini akan dibahas kaitan kesehatan gigi dan mulut dan faktor genetik (keturunan).
Masalah gigi yang paling sering dijumpai mulai usia anak-anak hingga dewasa adalah gigi berlubang. Proses gigi berlubang diawali dengan terbentuknya asam dari bakteri dalam mulut karena adanya sisa makanan yang tidak dibersihkan dari permukaan gigi. Asam dari bakteri ini nantinya akan membuat jaringan keras gigi yaitu enamel akan larut, kemudian terjadilah proses karies hingga ke lapisan gigi yang lebih dalam dan menimbulkan rasa sakit pada gigi. Pada anak-anak, kondisi gigi berlubang ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari anak karena adanya rasa sakit, kesulitan mengunyah, masalah bicara, gangguan kesehatan umum, masalah psikologis, dan penurunan kualitas hidup anak.
Menurut salah satu jurnal di Australian Dental Association, terdapat diagram Venn yang menunjukkan bahwa faktor genetik seseorang dapat mempengaruhi terjadinya karies gigi. Faktor genetik ini dapat membentuk kondisi struktur enamel, respon imun gigi terhadap bakteri penyebab karies, dan menentukan komposisi air ludah. Struktur lapisan email gigi, morfologi gigi, respons sistem imun terhadap bakteri kariogenik, komposisi air liur serta laju alirannya adalah faktor yang mempengaruhi proses gigi berlubang dan terkait dengan genetik. Gen yang mengatur sistem imun telah dikaitkan dengan terjadinya kelainan pada email gigi sehingga gigi rentan berlubang. Biasanya ditandai dengan permukaan email gigi yang kasar dan tidak halus, sehingga mudah terjadi retensi makanan. Peningkatan retensi makanan pada permukaan gigi ini juga akan meningkatkan karies gigi. Faktor komposisi air ludah juga berpengaruh pada karies gigi seseorang, misalnya seseorang dengan air liur yang kental dan sedikit, kemungkinan karies giginya lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang memiliki air liur yang normal.
Sekarang anda tahu bahwa karies gigi dipengaruhi oleh faktor genetik yang artinya bisa diturunkan ke anak kita. Walaupun demikian, faktor genetik bukanlah satu-satunya penyebab utama gigi berlubang. Dengan menjaga kebersihan dan kesehatan gigi dan mulut sejak dini, risiko kemungkinan gigi berlubang pun bisa berkurang. Untuk itu, sangatlah penting menjaga kebersihan dan kesehatan gigi dan mulut, salah satunya dengan menyikat gigi yang baik dan benar, pola makan yang baik dan sehat, perawatan dan pemeriksaan rutin ke dokter gigi setidaknya setiap 6 bulan, dan tentunya membiasakan anak untuk menjaga kesehatan gigi sejak dini. Dengan terbentuknya kebiasaan menjaga kebersihan dan kesehatan gigi sejak dini, kesehatan gigi anak bisa lebih terjamin.
Wujudkan impian anda memiliki gigi bersih dan sehat, bebas dari karies gigi dengan perawatan dental terbaik untuk keluarga di BIA (Bali Implant Aesthetic) Dental Center. BIA (Bali Implant Aesthetic) Dental Center siap melayani anda dengan dokter gigi profesional terbaik di bidangnya. BIA (Bali Implant Aesthetic) Dental Center merupakan klinik gigi terpercaya di dekat Kuta dan tidak jauh dari bandara. Jangan sampai masalah gigi merusak liburan anda di Bali, jika anda sedang menikmati pemandangan Ubud yang asri dan tanpa diduga memerlukan dokter gigi, jarak dari Ubud menuju BIA (Bali Implant Aesthetic) Dental Center kurang lebih 35 km. Percayakan perawatan gigi anda pada dokter gigi di klinik gigi terbaik di Bali pilihan anda.
BIA (Bali Implant Aesthetic) Dental Center
Jl. Sunset Road No.86A, Seminyak, Badung, Bali Indonesia 80361.
+6282139396161
REFERENSI:
S Opal et al. 2015. Genetic factors affecting dental caries risk. Aust Dent J. Mar;60(1):2-11.
Hariyani N, Do LG, Spencer AJ, Thomson WM, Scott JA, Ha DH. Maternal caries experience influences offspring’s early childhood caries—a birth cohort study. Community Dent Oral Epidemiol. 2020;00:1–9. https://doi.org/10.1111/cdoe.12568