Upgrade Tampilan Gigi

dengan Veneer, Crown, dan Crown-Bridge

Tampilan gigi yang bersih, sehat, lengkap, dan rapi menjadi faktor yang mendukung kepercayaan diri seseorang dalam kehidupan sehari-harinya. Selain itu kelengkapan struktur gigi yang utuh tanpa ada gigi yang hilang juga penting bagi fungsi pengunyahan dan kenyamanan seseorang. Ada beberapa perawatan dental yang bisa anda pilih untuk mengatasi permasalahan gigi anda, baik dari segi estetik, maupun fungsinya. Pemilihan perawatan akan disesuaikan dengan kondisi gigi anda dan tentunya sesuai dengan indikasi. Beberapa perawatan dental yang dapat anda pilih sesuai dengan kebutuhan anda antara lain; veneer dan crown. Untuk tahu perbedaannya, dalam artikel ini akan dibahas mengenai perawatan-perawatan dental tersebut, termasuk lama pengerjaannya.

Veneer adalah suatu perawatan dental yang bertujuan untuk memperbaiki tampilan gigi depan dengan menempelkan suatu lapisan veneer secara langsung (direct) ataupun tidak langsung (indirect) yang mengalami beberapa kondisi tertentu yang merusak tampilan gigi dari warna, bentuk, dan ukuran, seperti, diskolorasi intrinsik, peg shape, fraktur pada incisal gigi, dan lain sebagainya. Veneer dapat dikerjakan secara langsung dan tidak langsung, direct veneer dapat diselesaikan dalam satu kali kunjungan dengan menggunakan material restorasi sewarna gigi berupa resin komposit, harganya yang cukup terjangkau dan waktu pengerjaannya yang singkat membuat banyak orang cukup meminati perawatan ini. Kekurangan dari direct veneer ini adalah diskolorasi yang dapat terjadi dalam beberapa tahun ke depan karena peningkatan kekasaran permukaan komposit karena aktivitas menyikat gigi atau semacamnya. Indirect veneer dikerjakan dalam beberapa kali kunjungan dengan menggunakan material porselen.

Dental Crown adalah perawatan dental yang bertujuan untuk memperbaiki gigi yang mengalami kerusakan yang cukup parah, contohnya karena karies yang besar, pasca perawatan saluran akar dengan kavitas besar, atau fraktur mahkota gigi yang cukup besar, dengan membuat selubung gigi atau disebut juga mahkota tiruan gigi untuk mengembalikan fungsi, bentuk, dan tampilan gigi, serta melindungi gigi dari kerusakan lebih lanjut. Sedangkan dental crown-bridge merupakan gigi tiruan cekat yang gigi tiruannya terhubung dengan dental crown gigi-gigi penyangga di sebelahnya, disebut jembatan karena strukturnya yang terhubung dengan gigi-gigi di sebelah area yang tidak bergigi ini. Beberapa material yang paling umum digunakan untuk perawatan ini adalah logam, keramik, porselen, atau porselen yang menyatu dengan metal.

Prosedur indirect veneer, crown, dan atau crown-bridge diawali dengan kunjungan pertama berupa konsultasi dengan dokter gigi, melakukan beberapa pemeriksaan penunjang seperti rontgen (jika diperlukan), mengambil foto gigi pasien, dan menentukan rencana perawatan. Kemudian dilanjutkan dengan kunjungan kedua, dokter gigi akan menunjukkan diagnostic wax-up dan smile design sebagai gambaran saat veneer terpasang di gigi pasien, jika pasien setuju maka prosedur akan dilanjutkan dengan melakukan preparasi yaitu mengurangi sebagian permukaan gigi untuk retensi dari veneer yang akan dipasang, atau mengecilkan bentuk gigi untuk perawatan dental crown. Pada proses preparasi untuk perawatan dental crown pasien akan diberikan anesthesia agar selama pengerjaannya pasien merasa nyaman. Setelah preparasi selesai dilakukan, dokter gigi akan memasang veneer/crown sementara (provisoris veneer) pada pasien dan pasien dapat kembali untuk kunjungan ketiga untuk pemasangan veneer setelah 3-4 hari untuk pembuatan veneer di laboratorium dental atau 7 hari jika gigi yang dirawat lebih dari 6 gigi. Kunjungan keempat dilakukan satu minggu setelah kunjungan ketiga, kunjungan keempat merupakan kontrol dari perawatan veneer/crown/crown-bridge yang sudah dilakukan.

Lakukanlah pemeriksaan rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali, jika ada masalah gigi dan mulut, selalu konsultasikan dengan dokter gigi terbaik kepercayaan anda dan keluarga. BIA (Bali Implant Aesthetic) hadir dengan fasilitas lengkap, termasuk rontgen gigi untuk membantu dokter gigi dalam menegakkan diagnosis dan menentukan rencana perawatan terbaik untuk anda. Dokter gigi - dokter gigi terpercaya di BIA (Bali Implant Aesthetic) siap memberikan pelayanan terbaik di bidangnya masing-masing seperti, dental implant, endodontik, periodontik, ortodontik, bedah mulut, dan perawatan dental lainnya. Dengan melakukan konsultasi dengan dokter gigi sebelum perawatan dental, anda dapat menentukan perawatan dental terbaik untuk anda tanpa perlu merasa cemas. BIA (Bali Implant Aesthetic) Dental Center merupakan klinik gigi terpercaya di dekat Kuta dan tidak jauh dari bandara. Jangan sampai masalah gigi merusak liburan anda di Bali, jika anda sedang menikmati pemandangan Ubud yang asri dan tanpa diduga memerlukan dokter gigi, jarak dari Ubud menuju BIA (Bali Implant Aesthetic) Dental Center kurang lebih 35 km. Percayakan perawatan gigi anda pada dokter gigi di klinik gigi terbaik di Bali pilihan anda.

BIA (Bali Implant Aesthetic) Dental Center
Jl. Sunset Road No.86A, Seminyak, Badung, Bali Indonesia 80361.
+6282139396161

REFERENSI:

What is a dental crown? – American Dental Association. (2020). Retrieved 18 April 2022, from https://www.mouthhealthy.org/en/az-topics/c/crowns

Crowns. (2020). Retrieved 19 April 2022, from http://www.ada.org/~/media/ADA/Publications/Files/ADA_PatientSmart_Crowns.pdf 

Dental Crowns Procedure Details | Cleveland Clinic. Retrieved 18 April 2022, from https://my.clevelandclinic.org/health/treatments/10923-dental-crowns/procedure-details 

Dental Crowns: What Are They, Types, Procedure & Care. Retrieved 20 April 2022, from https://my.clevelandclinic.org/health/treatments/10923-dental-crowns