Article | 2023-12-02 11:27:10
Senyum Gummy, 'Pembuat Ganggu' Senyuman
Senyuman yang menawan tidak hanya meningkatkan kepercayaan diri, tetapi juga memainkan peran penting dalam kehidupan sosial seseorang. Senyuman yang menyenangkan tidak hanya membuat Anda lebih menarik tetapi juga menyampaikan kesan ramah. Selain gigi yang bersih dan sehat, senyuman yang indah ditandai dengan garis bibir yang terdefinisi baik, warna gusi yang sehat, dan tampilan yang seimbang antara gigi dan gusi saat tersenyum. Salah satu halangan umum terhadap senyuman yang indah yang dialami banyak orang adalah senyum gummy. Apa itu senyum gummy? Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang senyum gummy, penyebabnya, dan cara mengatasinya.
Senyum gummy adalah kondisi di mana gusi terlihat lebar saat seseorang tersenyum, pada dasarnya menunjukkan jumlah jaringan gusi yang berlebihan. Menurut sebuah studi tentang senyum gummy, senyum yang estetis adalah yang menunjukkan gusi kurang dari 2mm. Jika senyum mengungkapkan gusi sebanyak 3mm atau lebih, itu diklasifikasikan sebagai senyum gummy. Menariknya, senyum gummy lebih umum terjadi pada wanita, dengan beberapa data menunjukkan kejadian 14% pada wanita dibandingkan dengan 7% pada pria. Meskipun senyum gummy mungkin dianggap sepele, bagi yang mengalaminya, ini dapat menjadi masalah estetik yang sedikit mengganggu, terutama dalam interaksi sosial.
Beberapa faktor dapat menyebabkan senyum gummy, termasuk:
Erupsi Gigi Tidak Normal: Senyum gummy dapat terjadi akibat erupsi gigi yang tidak optimal, di mana sebagian permukaan mahkota klinis tertutup oleh jaringan gusi, menciptakan tampilan gusi yang lebih lebar. Kondisi ini juga dikenal sebagai erupsi pasif.
Bibir yang Terlalu Fleksibel: Aktivitas berlebih dari otot bibir saat tersenyum dapat membuat gusi terlihat lebih lebar.
Pertumbuhan Tulang Rahang Atas yang Berlebihan: Senyum gummy dapat terjadi karena kelebihan vertikal pada tulang rahang atas, di mana tulang rahang atas tumbuh lebih panjang dari biasanya, sehingga lebih banyak gusi terbuka saat tersenyum.
Faktor Keturunan: Sebuah studi kecil pada tahun 2014 yang diterbitkan dalam International Journal of Dentistry mengemukakan bahwa senyum gummy mungkin merupakan sifat yang diwariskan.
Mengatasi senyum gummy dapat melibatkan berbagai perawatan medis, tetapi penting untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter gigi. Dokter gigi akan melakukan pemeriksaan untuk menentukan penyebab spesifik dari senyum gummy Anda. Tes diagnostik tambahan, seperti sinar-X, mungkin dilakukan untuk memahami lebih jelas kondisi akar gigi dan tulang rahang. Dokter gigi mungkin akan merujuk Anda ke profesional gigi yang berspesialis, termasuk periodontis, ortodontis, dokter bedah mulut, dan ahli bedah plastik, tergantung pada kondisi klinis. Perawatan medis untuk senyum gummy dapat mencakup perawatan laser, bedah reposisi bibir, perawatan ortodontik, pembedahan pada gusi dan jaringan gingiva untuk menciptakan kontur gusi yang lebih sehat dan menarik, bedah maksilofasial untuk memposisikan tulang rahang atas, serta perawatan botox untuk mengurangi aktivitas otot penggerak bibir yang hiperaktif, mencegah gusi terlalu terbuka saat tersenyum.
Untuk mewujudkan impian memiliki senyuman indah tanpa gusi yang terlalu terbuka, carilah perawatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda untuk menghindari risiko yang tidak diinginkan. BIA (Bali Implant Aesthetic) Dental Center siap melayani Anda dengan fasilitas lengkap, termasuk sinar-X, dan, tentu saja, dokter gigi profesional terbaik di bidangnya. BIA (Bali Implant Aesthetic) Dental Center merupakan klinik gigi terpercaya di dekat Kuta dan tidak jauh dari bandara. Jangan biarkan masalah gigi merusak liburan Anda di Bali. Jika Anda sedang menikmati keindahan Ubud dan tiba-tiba membutuhkan dokter gigi, jarak dari Ubud ke BIA (Bali Implant Aesthetic) Dental Center kurang lebih 35 km. Percayakan perawatan gigi Anda pada klinik gigi terbaik di Bali pilihan Anda.
Edukasi Kesehatan Gigi:
Menjaga kesehatan gigi yang baik sangat berperan dalam mencapai senyuman yang indah. Pemeriksaan gigi rutin, teknik menyikat gigi dan menggunakan benang gigi dengan benar, serta pola makan seimbang berperan penting dalam mencegah berbagai masalah gigi, termasuk senyum gummy.
Referensi:
Your Dentistry Guide. (Diakses pada 15 September 2021)
NCBI. (Diakses pada 15 September 2021)
Psychology Today. (Diakses pada 14 September 2021)
Orthodontic Practice US. (Diakses pada 16 September 2021)
Healthline. (Diakses pada 16 September 2021)
PubMed. (Diakses pada 16 September 2021)
Informasi Kontak:
BIA (Bali Implant Aesthetic) Dental Center
Jl. Sunset Road No.168, Seminyak, Badung, Bali Indonesia 80361.
+6282139396161