Article | 2024-07-07 01:12:52
Home » Articles » General Anastesi pada Prosedur Implan Gigi: Apa yang Perlu Diketahui oleh Pasien
GeneralAnastesi pada Prosedur Implan Gigi: Apa yang Perlu Diketahui oleh Pasien
Generalanastesi atau anastesi umum adalah teknik yang umum digunakan dalam membantu menjagakenyamanan pasien dengan keberhasilan perawatan (Giovannitti, 2013). Olehkarena itu dalam prosedur pemasangan implant gigi untuk mendukung keberhasilanperaweatan dan menjaga kenyamanan pasien seringkali anastesi umum menjadipilihan. Anestesi umum adalah metode medis yang melibatkan pemberianobat-obatan untuk menginduksi keadaan tidur yang dalam dan tidak sadarkan diri.Selama prosedur pemasangan implant gigi, anestesi umum biasanya diberikanmelalui akses intravena sehingga memungkinkan dalam pengendalian dan pemantauanyang tepat terhadap detak jantung, tekanan darah, dan pernapasan pasien (Balajidan Ganapathy, 2023). Selain itu, anestesi umum dapat membantu mengelola rasasakit dan kecemasan selama prosedur, menjadikannya pilihan yang sesuai untukpasien yang memiliki rasa takut atau cemas terhadap operasi pemasangan implantgigi. Sebelum menggunakan anastesi umum sebagai salah satu pilihan dalamperawatan implant gigi maka pasien sebelumnya harus mengetahui beberapa faktorpenting terkait dengan anestesi umum.
Pertamapenting untuk memahami bahwa anestesi umum melibatkan penggunaan obat-obatanuntuk menginduksi keadaan tidak sadarkan diri selama prosedur perawatan. Halini berarti bahwa pasien akan tertidur sepenuhnya dan tidak sadar terhadap apayang terjadi selama operasi. Kedua, anestesi umum biasanya diberikan melaluijalur intravena Choi dan Doh, 2021). Hal ini memungkinkan dokter spesialisanastesi untuk memantau dan mengendalikan tingkat sedasi selama prosedurperawatan. Selain itu, pasien harus menyadari bahwa anestesi umum dapatmenyebabkan beberapa risiko dan komplikasi. Risiko-risiko ini termasuk reaksialergi terhadap obat anestesi, kesulitan bernapas, dan perubahan detak jantungatau tekanan darah (Sidenö dkk, 2018).
Selainitu, penting bagi pasien untuk menginformasikan kepada dokter spesialisanastesi sebelum tindakan terhadap riwayat medis lengkap dan obat-obatan yangsedang dikonsumsi. Hal ini penting dilakukan karena kondisi medis tertentu danobat-obatan tertentu dapat berinteraksi dengan obat anestesi sehingga dapat menimbulkanrisiko tambahan selama operasi berlangsung. Pasien juga harus menyadari bahwaakan ada periode pemulihan setelah operasi di mana pasien mungkin akan merasakanpusing, mual, atau kunang-kunang. Namun, efek samping ini biasanya bersifatsementara dan dapat diatasi dengan perawatan pasca operasi yang tepat (Sidenödkk, 2018).
Pemasanganimplant dibawah anastesi umum akan dilaksanakan dalam beberapa langkah.Pertama, pasien akan diberikan instruksi pra-operasi, seperti tidak makan atauminum selama periode tertentu sebelum operasi. Selama operasi, penanaman gigiakan ditempatkan secara bedah ke dalam tulang rahang, dan persiapan ataupenyesuaian yang diperlukan pada jaringan sekitarnya akan dilakukan untukmemastikan penempatan dan stabilitas implan gigi yang tepat (Awasthi et al.,2018). Setelah implant gigi ditempatkan, pasien akan tetap dalam anestesi umumsementara dokter gigi akan menyelesaikan prosedur tambahanapabila diperlukanseperti penjahitan luka. Setelah operasi selesai, pasien akan dipindahkan ke ruangpemulihan di mana pasien akan dipantau dengan cermat dan tepat oleh dokterspesialis anastesi sampai terbangun dari efek anestesi (Choi dan Doh, 2021).
Pentingbagi pasien untuk memahami bahwa menjalani prosedur pemasangan implant gigi dibawah anestesi umum akan menyebabkan pasien tidur sepenuhnya dan tidak sadarterhadap prosedur yang telah dilakukan oleh dokter gigi (Awasthi et al., 2018).Pasien harus siap untuk menerima bahwa pasien tidak akan memiliki ingatan terkaitoperasi dan bahwa pasien akan tertidur sepenuhnya sepanjang waktu. Selain itu,penting bagi pasien untuk menyadari bahwa prosedur pemasangan implant gigi dibawah anestesi umum memerlukan tim profesional yang terampil, termasuk seorang dokterspesialis anastesi serta perawat anestesi yang akan bertanggung jawab ataspemberian dan pemantauan anestesi selama prosedur operasi berlangsung
Kesimpulannyapasien harus memiliki pemahaman yang jelas tentang apa yang dimaksud dengananestesi umum sebelum menjalani operasi pemasangan implant gigi denganmenggunakan anastesi umum. Pasien juga harus diinformasikan tentang pentingnyamengikuti instruksi pra-operasi dan kebutuhan akan tim terampil untukmemberikan dan memantau anestesi selama operasi berlangsung (Awasthi et al.,2018). Sangat penting bagi pasien untuk memiliki pemahaman yang lengkap tentangproses dan implikasi menjalani operasi pemansangan implant gigi dengan anestesiumum (Balaji dan Ganapathy, 2023)
Referensi:
BIA (Bali Implant Aesthetic) DentalCenter memiliki dokter gigi yang berkompeten dalam menangani segala perawatanterutama pada pasien anak. Kami menerapkan anestesi dan alat pendukung (musik,aromaterapi, mainan squishy, acara TV) untuk mengurangi kecemasan pasiensebelum dan selama perawatan, serta untuk meningkatkan Mental Healthiness andWellbeing.
"One Stop Dental Solution for yourteeth"
Pelayanan kami : BIA X-RAY, BIA FARMA, BIALAB dan BIA Anestesi
Informasi Kontak:
BIA(Bali Implant Aesthetic) Dental Center
Jl. Sunset Road No.168, Seminyak, Badung,Bali Indonesia 80361
+6282139396161